Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Supernasa Pupuk Organik Nasa untuk Bawang Merah

Supernasa Pupuk Organik Nasa untuk Bawang Merah. Bawang merah merupakan salah satu komoditas yang kerap sekali masuk ke dalam perbincangan. Hal ini dikarenakan terdapat nya persaingan antara pasar lokal dengan pasar impor. Harga bawang merah yang kerap sekali melonjak tentunya dipengaruhi oleh berbagai faktor. Bagi Anda yang ingin melakukan budidaya dan menjadi petani bawang merah, berikut ini merupakan langkah atau proses yang bisa dilakukan. 


 
Proses Penanaman Bawang Merah

1. Proses pembenihan pada bawang merah

Pada saat melakukan proses budidaya pada bawang merah. Pemilihan benih menjadi salah satu kunci yang harus diperhatikan agar bawang merah mengalami pertumbuhan yang baik dan mengalami perkembangan yang baik. Pilihkan benih yang memiliki kualitas unggul. Kualitas unggul seperti bawang merah yang sehat dan di panen saat telah tua. Hal tersebut dapat berusia kisaran 80 hingga 100 hari.

Selanjutnya pilihlah benih dari bawang merah yang memiliki bentuk fisik baik dan juga bagus. Tidak mengalami kecacatan dan juga memiliki warna yang mencolok atau mengkilap.

2. Proses penyiapan tanah lokasi penanaman

Lokasi yang digunakan untuk media penanaman harus dipersiapkan. Mulai dari tingkat kedalaman hingga kesuburannya. Pada saat menanam bawang merah, gunakan tanah dengan kedalaman kisaran 20 cm. kemudian dibuat bedengan yang diberi jarak sekitar 50 hingga 60 cm.

3. Jarak tanam yang diperlukan

Jarak tanam pada bawang merah berbeda-beda. Hal tersebut tergantung pada musim yang sedang terjadi. Apabila penanaman dilakukan pada musim hujan, maka jarak antar tanaman bisa diberikan sejauh 20 cm. Tetapi, jika dilakukan pada musim kemarau, maka jarak yang bisa diberikan adalah kisaran 15 cm.

4. Proses penanaman

Penanaman bawang merah memang melalui beberapa tahap. Tahapan tersebut merupakan upaya agar tanaman bawang merah bisa tumbuh dengan baik dan juga sehat. Sebaiknya lakukan perendaman pada umbi bawang yang akan ditanam. Perendaman dapat dicampur dengan pupuk selama 20 hingga 30 menit. Hal ini agar tanaman bawang merah terhindar dari jenis penyakit.

Setelah perendaman selesai dilakukan maka selanjutnya dapat dilakukan penanaman. Penanaman dapat dilakukan secara langsung pada lahan atau lokasi yang telah disediakan. Ratakan bawang merah dengan tanah saat usia penanaman telah mencapai 8 hari dan setelah tanaman terlihat tumbuh merata.

Proses Perawatan Bawang Merah

1. Proses pengairan dan penyiangan pada bawang merah

Kedua proses tersebut dilakukan sesuai kebutuhan. Dalam hal ini, Anda dapat melihat terlebih dahulu pertumbuhan gulma pada tanaman bawang merah. Proses penyiangan dapat dilakukan sebanyak 2 sampai 3 kali sesuai keperluan. Hal tersebut berupaya agar tanaman terhindar dari penyakit yang bisa menular pada tanaman lain.

2. Proses pemupukan pada bawang merah

Salah satu proses perawatan tanaman yang paling penting adalah proses pemupukan. Pemupukan harus dilakukan dengan cara yang tepat. umumnya pemupukan pada bawang merah dapat dilakukan saat mencapai usia 7 hari. Selanjutnya dapat dilakukan dengan rutin satu minggu sekali.

Pupuk yang memiliki kandungan mampu memperbaiki kualitas dari tanaman adalah supernasa pupuk organik untuk bawang merah. Pupuk Supernasa merupakan jenis pupuk organic yang memiliki fungsi untuk meningkatkan produktivitas dari tanaman. Pupuk ini mampu memacu pertumbuhan dari tanaman. Sehingga tanaman memiliki pertumbuhan yang baik tentunya dengan kuantitas yang banyak. Supernasa pupuk organik untuk bawang merah juga memiliki kemampuan untuk menjaga kesuburan dan kegemburan tanah. Hal tersebut memberikan kemudahan pada tanaman bawang merah untuk tumbuh dan berkembang dengan baik.