Supernasa Pupuk Organik Nasa untuk Tanaman Coklat - Kakao
Supernasa Pupuk Organik Nasa untuk Tanaman Coklat - Kakao. Siapa yang tidak suka coklat. Rasanya yang nikmat dan lezat saat digunakan untuk berbagai campuran baik minuman atau makanan. Tanaman coklat dapat dengan mudah tumbuh di Indonesia. Hal itu dikarenakan keadaan tanah dan juga iklim di Indonesia yang turut mendukung.
Saat ini budidaya tanaman coklat memang tengah memiliki banyak peminat. Pasalnya tanaman coklat memiliki proses pengolahan yang beragam dan juga memiliki nilai jual yang tergolong tinggi. Dengan demikian banyak para pengusaha yang memanfaatkan hal tersebut untuk mengembangkan budidaya tanaman coklat.
Bagi Anda yang ingin melakukan budidaya atau penanaman coklat, berikut ini merupakan langkah atau cara yang bisa dilakukan.
Pemilihan Bibit Tanaman Coklat
Pemilihan bibit tanaman coklat harus memenuhi kriteria yaitu cukup umur, sehat dan matang. Kemudian benih yang telah terpilih harus dibersihkan terlebih dahulu sebelum kemudian dilakukan proses pengkencambahan. Pembersihan dapat dilakukan dengan menggunakan abu gosok. Setelah siap, maka biji langsung harus dilakukan proses perkecambahan. Pengkencambahan dapat dilakukan dalam polybag yang telah diberi media tanam.
Pengolahan Media Tanam Tanaman Coklat
Lahan yang digunakan untuk media tanam harus bersih dari berbagai gulma yang mampu merusak pertumbuhan tanaman. Gulma meliputi tumbuhan yang ada di sekitar tanaman dan rumput yang mengganggu. Namun, dalam prosesnya Anda bisa menggunakan tanaman lain yang bisa digunakan untuk menutupi tanah.
Tanaman yang biasa digunakan untuk menutupi tanah adalah jenis polong-polongan. Kemudian setelah terdapat tanaman penutup, maka Anda juga bisa menggunakan tanaman yang mampu digunakan sebagai pelindung. Tanaman pelindung seperti lamtoro atau sejenisnya.
Proses Penanaman Tanaman Coklat
Pada proses penanaman tanaman coklat terdapat beberapa tahap. Mulai dari proses pengajiran hingga penanaman bibit. Agar jarak tanaman menjadi sama, maka ajir dapat menggunakan tali. Penggunaan tali ini merupakan upaya agar tanaman nantinya memiliki jarak sama. Kemudian lubang tanam juga harus dipersiapkan. Lubang tanam umumnya yang digunakan memiliki ukuran 60 cm. Jangan lupa untuk selalu mencampur dengan pupuk.
Sebelum bibit ditanam, berbagai tanaman naungan atau penutup harus telah tumbuh besar. Pada saat tersebut, coklat bisa ditanam pada lahan. Pada lahan yang telah dipersiapkan, tanaman kakao harus disesuaikan. Hal ini agar nantinya saat tanaman kakao tumbuh tidak mengalami hambatan. Penanaman yang baik bisa dilakukan pada saat memasuki musim penghujan.
Proses Perawatan Tanaman Coklat
Tanaman juga harus mengalami masa perawatan yang cukup. Mulai dari proses pengairan hingga pemupukan. Pengairan atau penyiraman bisa dilakukan secara rutin. Setiap 2 kali sehari. Terkait waktunya bisa saat pagi hari dan sore hari.
Pada saat pemupukan bisa dilakukan dengan cara melakukan kecrik. Kecrik inilah yang nantinya akan digunakan untuk proses pemupukan. Pemupukan dapat dilakukan dalam periode waktu tertentu. Jadi tidak perlu terlalu sering.
Supernasa pupuk organik untuk coklat memiliki kemampuan atau formula yang mampu memberikan pengendalian pada pertumbuhan. Unsur hara yang dibutuhkan oleh tanaman, bisa tersedia dengan penggunaan pupuk ini.
Cara kerja supernasa pupuk organik untuk coklat melalui perbaikan pada kondisi tanah yang digunakan untuk menanam coklat. Perbaikan kondisi tanah mulai dari segi fisik, kimia hingga berbagai unsur lain yang ada dalam tanah. Organisme yang memiliki peran dalam proses pertumbuhan tanaman juga turut diperbaiki. Dengan demikian, tanah yang menjadi penunjang utama kesuburan tanaman, memiliki unsur hara dan juga memiliki kandungan yang dibutuhkan tanaman.
